Beragam Jenis Mata Gerinda untuk Pengerjaan Besi dan Kayu, Ketahui Fungsinya

Dalam dunia industri dan kerajinan, mata gerinda menjadi salah satu alat yang penting dan sering digunakan dalam proses pengerjaan besi dan kayu. Mata gerinda memiliki fungsi utama untuk memotong, mengikis, atau membentuk benda kerja yang membutuhkan hasil yang presisi.

Tidak semua jenis mata gerinda cocok untuk digunakan pada semua jenis bahan, termasuk besi dan kayu. Oleh karena itu, pemilihan jenis mata gerinda yang tepat harus dilakukan untuk memastikan hasil kerja yang memuaskan dan meminimalkan risiko kecelakaan. Berbagai jenis mata gerinda tersedia di pasaran dengan kegunaan dan kelebihannya sendiri.

Pada artikel ini, kita akan membahas beberapa jenis mata gerinda yang sering digunakan dalam pengerjaan besi dan kayu beserta fungsinya. Dengan memahami jenis-jenis mata gerinda yang berbeda, diharapkan pembaca dapat memilih mata gerinda yang sesuai untuk pengerjaan bahan yang ingin diolah dan memperoleh hasil kerja yang optimal.

1. Batu Gerinda Asah (Grinding Wheel)

Batu gerinda asah, atau yang juga dikenal dengan sebutan grinding wheel, adalah salah satu jenis mata gerinda yang digunakan untuk mengasah dan memoles berbagai jenis benda kerja, termasuk logam, batu, dan kayu. Mata gerinda ini memiliki struktur butiran abrasive pada permukaannya yang berfungsi untuk memotong benda kerja dengan presisi dan kecepatan yang tinggi.

Batu gerinda asah tersedia dalam berbagai ukuran dan jenis butiran abrasive, tergantung pada kebutuhan dan jenis bahan yang akan digerinda. Mata gerinda dengan butiran abrasive yang kasar cocok untuk mengasah dan memotong benda kerja yang keras dan tebal, sementara mata gerinda dengan butiran abrasive yang halus cocok untuk memoles permukaan benda kerja yang halus dan tipis.

2. Batu Gerinda Fleksibel (Flexible Disc)

Batu gerinda fleksibel, atau yang juga dikenal dengan sebutan flexible disc, adalah jenis mata gerinda yang dapat menyesuaikan diri dengan bentuk dan permukaan benda kerja yang akan digerinda. Mata gerinda ini terbuat dari bahan yang fleksibel, seperti kain atau bahan komposit yang dilapisi dengan butiran abrasive pada permukaannya.

Batu gerinda fleksibel umumnya digunakan untuk mengasah permukaan benda kerja yang sulit dijangkau dengan mata gerinda konvensional, seperti sudut-sudut yang sempit atau permukaan yang berlekuk. Mata gerinda ini juga sering digunakan untuk menghilangkan karat dan noda pada permukaan logam.

3. Batu Gerinda Potong (Cutting Wheel)

Batu gerinda potong atau cutting wheel adalah jenis mata gerinda yang dirancang untuk memotong benda kerja dengan menggunakan putaran berkecepatan tinggi. Mata gerinda ini terbuat dari bahan abrasive seperti silikon karbida atau aluminium oksida yang ditempatkan pada bahan pengikat yang keras seperti keramik atau resin.

Batu gerinda potong biasanya digunakan untuk memotong benda kerja yang terbuat dari logam, keramik, atau batu alam. Mata gerinda ini dapat digunakan pada berbagai mesin gerinda, seperti mesin gerinda tangan, mesin gerinda potong, atau mesin gerinda tangan dengan mata potong khusus.

4. Sikat Gerinda (Steel Wire Brush)

Sikat gerinda atau steel wire brush adalah jenis mata gerinda yang terdiri dari serat logam berbentuk bulat atau segitiga yang dirancang untuk membersihkan atau menghilangkan karat, cat, dan kotoran dari permukaan benda kerja. Serat logam yang terdapat pada sikat gerinda biasanya terbuat dari baja tahan karat atau tembaga, dan terpasang pada bahan pengikat seperti kawat atau plastik.

Sikat gerinda biasanya digunakan pada mesin gerinda tangan atau mesin gerinda stasioner dengan kecepatan tinggi. Mata gerinda ini dapat digunakan pada berbagai jenis benda kerja seperti besi, baja, aluminium, atau kayu. Namun, perlu diingat bahwa penggunaan sikat gerinda harus dilakukan dengan hati-hati, karena serat logam yang terdapat pada sikat gerinda dapat mengeluarkan bunga api atau menimbulkan cedera jika digunakan secara tidak benar.

5. Amplas Gerinda Susun (Flap Disc)

Amplas gerinda susun atau flap disc adalah jenis mata gerinda yang terdiri dari beberapa lapisan kertas amplas yang disusun secara bertingkat dan dipasang pada piringan logam atau plastik. Flap disc biasanya digunakan pada mesin gerinda tangan dengan kecepatan tinggi untuk menghilangkan karat, cat, atau kotoran dari permukaan benda kerja.

Keunggulan dari flap disc adalah kecepatan penggerindaannya yang lebih cepat dibandingkan dengan amplas atau kertas pasir konvensional. Selain itu, flap disc juga dapat digunakan pada berbagai jenis benda kerja seperti besi, baja, aluminium, atau stainless steel.

6. Amplas Gerinda Datar (Fibre Disc)

Amplas gerinda datar atau fibre disc adalah jenis mata gerinda yang terbuat dari serat optik atau serat kaca yang dipadatkan dengan resin. Serat optik memberikan kekuatan dan daya tahan yang tinggi, sedangkan resin berfungsi sebagai bahan pengikat yang mengikat serat optik dan memberikan kekakuan pada disc.

Fibre disc biasanya digunakan pada mesin gerinda tangan dengan kecepatan tinggi untuk menghilangkan lapisan permukaan yang tebal atau bahan yang sulit dihilangkan seperti cat, karat, atau oksidasi pada permukaan logam. Fibre disc juga dapat digunakan pada kayu, fiberglass, atau plastik dengan berbagai tingkat kekasaran.

Keunggulan dari fibre disc adalah daya tahan yang tinggi, kecepatan penggerindaannya yang cepat, dan mampu menghasilkan permukaan yang rata dan halus. Selain itu, fibre disc juga dapat menghemat waktu dan biaya karena dapat digunakan untuk berbagai jenis bahan dan aplikasi penggerindaan.

7. Pisau Potong Kayu (Circular Saw)

Pisau potong kayu atau circular saw adalah jenis mata gerinda yang digunakan untuk memotong kayu dengan cepat dan efisien. Pisau potong kayu terdiri dari sebuah pisau yang dipasang pada sebuah mesin dengan motor. Pisau tersebut memiliki gigi-gigi tajam yang akan memotong kayu saat diputar oleh motor.

Keuntungan menggunakan pisau potong kayu adalah kemampuannya untuk memotong kayu dengan cepat dan akurat. Selain itu, pisau potong kayu juga memungkinkan untuk memotong kayu dengan sudut yang berbeda, sehingga dapat digunakan untuk membuat berbagai macam jenis potongan kayu.

***
Dengan mengetahui jenis-jenis mata gerinda untuk pengerjaan besi dan kayu beserta fungsinya, Anda dapat memilih mata gerinda yang tepat untuk pekerjaan yang akan dilakukan. Selain meminimalisir risiko kecelakaan, jenis yang tepat juga meningkatkan efisiensi dalam pengerjaan. Yang terpenting, ingat untuk selalu memperhatikan keamanan saat menggunakan alat-alat tersebut.