7 Cara Mengatasi Meriang dengan Ampuh
Apakah kamu merasa jika cuaca akhir-akhir ini terus berubah? Di pagi hari cuaca terasa panas terik, lalu siang menuju sore kondisi berganti menjadi hujan deras.
Perubahan cuaca yang tidak menentu ini membuat tubuh sulit beradaptasi, terlebih jika kamu tidak menjaga kondisi fisik dengan baik. Tubuh menjadi tidak fit dan rentang terserang meriang.
Meriang sebenarnya bukanlah penyakit, itu merupakan istilah yang sering digunakan ketika kondisi badan terasa tidak enak. Meriang bisa dirasakan oleh siapa saja.
Meriang biasanya disebabkan oleh infeksi ringan, flu, atau kelelahan fisik. Meskipun tidak berbahaya, meriang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari dan membuat tubuh terasa kurang fit.
Cara Mengatasi Meriang
Untuk meredakan kondisi ini, ada beberapa langkah yang bisa kamu terapkan untuk mengatasi meriang dengan ampuh. Apa saja? Yuk, simak 6 cara mengatasi meriang dengan ampuh di bawah ini.
1. Istirahat Cukup
Saat meriang tubuh akan terasa lebih lelah dari biasanya, oleh karena itu jangan paksakan diri kamu untuk melakukan aktivitas berat ketika mengalami gejala meriang. Karena saat kamu beraktivitas ketika dalam kondisi tidak baik, suhu tubuh justru akan semakin meningkat.
Pada saat ini kamu dianjurkan untuk beristirahat dengan cukup agar sistem kekebalan tubuh dapat bekerja maksimal melawan penyebab meriang. Tidur yang berkualitas membantu meredakan gejala yang tidak nyaman.
Saat tidur, tubuh memiliki kesempatan untuk memperbaiki sel-sel yang rusak, memproduksi lebih banyak sel darah putih, serta meningkatkan respons imun. Selain itu, istirahat membantu mengurangi stres fisik dan mental yang bisa memperburuk gejala meriang.
2. Penuhi Kebutuhan Cairan
Saat meriang, tubuh kehilangan banyak cairan melalui keringat yang bisa menyebabkan dehidrasi. Kurangnya cairan bisa menurunkan tekanan darah yang bisa menyebabkan kamu pingsan, kram yang menyakitkan, lesu dan lunglai.
Oleh karena itu, tetap usahakan minum banyak terutama air hangat agar tubuh terhidrasi dan suhu tetap stabil. Air hangat juga membantu melancarkan peredaran darah dan memberikan rasa nyaman pada tubuh yang meriang.
Selalu siap sedia air hangat dalam tumblr atau botol minum yang mudah dibawa ke mana saja, agar kamu tidak kesulitan saat haus dan perlu konsumsi air hangat.
3. Kompres Air Hangat
Mengompres bagian lipatan tubuh seperti dahi, leher, ketiak, bagian bawah lengan, atau perut dengan air hangat dapat membantu menurunkan suhu tubuh yang tinggi akibat demam selama meriang.
Kompres hangat memberikan efek relaksasi yang membantu mengurangi ketegangan otot akibat deman ringan, melancarkan peredaran darah sehingga dapat membuat tubuh terasa lebih nyaman.
4. Mandi Air Hangat
Saat meriang pastikan kamu tidak mandi dengan air dingin, ya. Mandi air dingin mungkin akan memberikan sensasi menenangkan pada tubuh yang panas, namun setelahnya kamu justru akan menggigil karena suhu tubuh justru meningkat.
Kamu disarankan untuk mandi menggunakan air hangat untuk menstabilkan suhu tubuh, mengurangi demam, meredakan rasa menggigil serta membantu tubuh lebih rileks.
5. Minum Obat Penurun Demam
Jika suhu tubuh meningkat dan disertai dengan gejala demam lainnya, disarankan agar kamu untuk mengonsumsi obat penurun demam seperti paracetamol atau ibuprofen yang dijual secara bebas.
Obat penurun demam dapat membantu mengurangi gejala lain seperti sakit kepala, nyeri otot, dan lemas. Pastikan kamu konsumsi obat sesuai dengan petunjuk dosis yang dianjurkan pada kemasan obat, dan jika perlu konsultasikan dengan dokter apabila gejala tidak kunjung membaik.
6. Hindari AC atau Kipas Angin yang Berlebih
Ketika meriang, tubuh cenderung lebih sensitif terhadap suhu dingin, sehingga menjaga lingkungan tetap hangat dan nyaman sangatlah penting. Sebisa mungkin hindari penggunaan AC atau kipas angin secara berlebih.
Paparan udara dingin dari AC atau kipas angin yang terlalu intens dapat memperparah rasa menggigil dan membuat tubuh semakin sulit menstabilkan suhu. Maka dari itu, atur suhu ruangan agar lebih hangat dan pastikan udara tidak langsung mengenai tubuh.
7. Hindari Menggunakan Jaket dan Selimut Tebal
Meskipun saat meriang kamu merasa tubuh dingin dan menggigil, pastikan untuk tidak menggunakan pakaian atau selimut yang terlalu tebal ya. Karena penggunaan keduanya justru bisa memerangkap panas di dalam tubuh, yang berisiko meningkatkan suhu tubuh secara berlebih dan memperburuk kondisi.
Pakailah selimut atau baju dengan bahan lebih tipis sehingga tubuh dapat mengeluarkan panas secara alami melalui penguapan, dan suhu tubuh bisa menurun secara bertahap.
Meriang memang bukan kondisi yang parah, namun dapat membuat tubuh tidak nyaman. Dengan menerapkan beberapa cara di atas, kamu bisa meredakan gejala meriang dengan cepat dan kembali merasa nyaman.
Jika meriang berlangsung lebih dari tiga hari atau disertai dengan gejala lain yang serius, segera periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.