Ini 6 Cara Mengatur Suhu AC Jadi Paling Dingin, Anti Gerah!
Sudah atur AC ke mode cooling, tetapi ruangan masih panas? Simak artikel ini untuk mengetahui cara dan tips mengatur suhu AC jadi paling dingin!
Di Indonesia, sebagai negara tropis yang terdiri dari 2 musim, yaitu musim hujan dan panas yang rasanya nggak pernah lepas dari sensasi gerah dan lembap ini membuat pemakaian air conditioning (AC) perangkat penting untuk menjaga kenyamanan suhu ruangan.
Terlebih bagi kamu yang sensitif terhadap panas, pastinya enggak pernah bisa lepas dari penggunaan AC. Meskipun fungsinya sederhana, yaitu berguna untuk mengatur suhu, kelembaban, dan kualitas udara. Namun, mengatur AC agar menghasilkan suhu paling dingin membutuhkan pemahaman tersendiri.
Jakmall telah merangkum berbagai langkah sederhana untuk mengatur AC agar menghasilkan suhu paling dingin, bahkan saat cuaca di luar sangat panas.
Mulai dari mengatur termostat dan mode pendinginan hingga perawatan rutin, simak artikel ini sampai habis untuk memastikan kamu dapat menikmati udara yang sejuk dan nyaman di dalam ruangan.
Memahami AC dan Komponennya
Sebelum mulai bagaimana cara mengatur AC agar menghasilkan suhu paling dingin, kamu harus tahu tiga komponen penting AC yang dapat menentukan atau menghasilkan suhu dingin!
1. Termostat
Pertama adalah termostat. Termostat ini merupakan komponen yang mengatur suhu ruangan. Untuk mencapai suhu paling dingin, termostat harus diatur ke suhu terendah yang diinginkan.
Kebanyakan AC memiliki rentang suhu yang bisa diatur, misalnya antara 16 °C sampai 30 °C. Mengatur termostat ke 16 °C akan memastikan bahwa AC beroperasi pada tingkat pendinginan maksimal.
2. Mode Pendinginan
AC modern biasanya memiliki beberapa mode operasi, seperti mode pendinginan, mode kipas, mode pengeringan, dan mode otomatis.
Untuk mencapai suhu paling dingin, pastikan AC berada dalam mode pendinginan (cooling mode). Mode ini diatur untuk mengurangi suhu ruangan secara signifikan.
3. Kecepatan Kipas
Kecepatan kipas pada AC juga mempengaruhi seberapa cepat dan merata udara dingin disebarkan ke seluruh ruangan. Pilihan kecepatan kipas biasanya terdiri dari rendah, sedang, dan tinggi. Untuk mendapatkan pendinginan maksimal, kamu bisa atur kecepatan kipas pada tingkat tertinggi.
Langkah-langkah Mengatur AC
Sekarang kita bisa masuk ke intinya. Perhatikan langkah-langkah mengatur AC agar menghasilkan suhu paling dingin berikut ini, untuk memastikan kamu tetap nyaman dan enggak gampang merasa gerah di dalam ruangan!
1. Nyalakan AC dan Atur Termostat
Langkah pertama adalah menyalakan AC dan mengatur termostat ke suhu terendah yang tersedia dalam sistem AC kamu. Sebagian besar AC dilengkapi dengan remot memudahkan pengaturan suhu.
Kamu juga bisa merujuk pada panduan penggunaan yang disertakan di dalam paket pembelian. Hal ini karena setiap AC punya sistem dan pengaturan yang berbeda.
2. Pilih Mode Pendinginan
AC modern biasanya memiliki beberapa mode operasi, seperti mode pendinginan, mode kipas, mode pengeringan, dan mode otomatis.
Pastikan untuk memilih mode pendinginan pada remot atau panel kendali ke mode pendinginan (cooling mode). Mode ini biasanya dilambangkan dengan ikon salju atau tulisan “Cool”. Selain itu, mode ini dapat menghasilkan dingin secara signifikan.
3. Atur Kecepatan Kipas
Atur kecepatan kipas pada tingkat tertinggi. Kecepatan kipas pada AC juga mempengaruhi seberapa cepat dan merata udara dingin disebarkan ke seluruh ruangan.
Pilihan kecepatan kipas biasanya terdiri dari rendah, sedang, dan tinggi. Untuk pendinginan maksimal, atur kecepatan kipas pada tingkat tertinggi.
4. Atur Louver atau Swing
Louver atau swing adalah bagian dari AC yang mengatur arah aliran udara. Kamu bisa mengaur louver ke arah bawah untuk membantu distribusi udara dingin yang lebih efektif.
Selain itu, beberapa AC memiliki fitur otomatis yang dapat mengayunkan louver ke berbagai arah untuk penyebaran udara yang lebih merata. Kamu juga bisa menggunakan cover angin AC untuk bisa mengatur arah udara dingin yang keluar.
5. Pastikan Jendela dan Pintu Tertutup
Untuk efisiensi pendinginan maksimal, langka selanjutnya adalah dengan memastikan semua jendela dan pintu ruangan tertutup rapat.
Hal ini mencegah udara panas masuk ke dalam ruangan dan mengurangi beban kerja AC yang berusaha mendinginkan ruangan dalam rentang cakupanna.
6. Gunakan Tirai atau Gorden
Langkah terakhir yang dapat kamu lakukan adalah dengan menggunakan tirai penutup sinar matahari atau gorden. Langkah ini berguna untuk menjaga suhu ruangan tetap dingin dengan menghalangi sinar matahari langsung atau paparan suhu panas masuk ke dalam ruangan.
Tips Tambahan Pendinginan Maksimal
Selain langkah di atas, kamu juga bisa melakukan tips tambahan berikut ini untuk memaksimalkan kinerja AC guna mencapai suhu paling dingin!
1. Penggunaan Kipas Angin
Beberapa dari kamu mungkin berpikir bahwa penggunaan kipas angin akan merusak kinerja AC. Padahal nyatanya, penggunaan kipas angin bersamaan dengan AC dapat membantu menyebarkan udara dingin lebih cepat dan merata. Ini juga dapat membantu mengurangi beban kerja AC.
2. Pengaturan Waktu Penggunaan
Mengatur waktu penggunaan AC juga penting. Misalnya, menyalakan AC beberapa saat sebelum kamu memasuki ruangan dapat membantu mencapai suhu yang diinginkan lebih cepat.
Beberapa AC dilengkapi dengan fitur timer yang memungkinkan kamu untuk dapat mengatur waktu hidup dan mati otomatis, sehingga penggunaan AC menjadi lebih efisien dan nyaman digunakan.
3. Isolasi Ruangan
Memastikan ruangan terisolasi atau tertutup dengan baik dapat membantu menjaga suhu tetap dingin. Periksa apakah ada celah pada pintu atau jendela yang bisa menjadi sumber masuknya udara panas dari luar.
Kamu juga bisa menggunakan penghalang debu untuk menutup setiap celah kecil yang ada di pintu dan jendela.
4. Area Penempatan AC
Penempatan AC juga berpengaruh pada efektivitas pendinginan. Pastikan unit indoor AC ditempatkan di area yang tidak terhalang oleh furnitur atau benda lain yang dapat menghambat aliran udara.
Pastikan juga unit blower AC tidak terpapar sinar matahari langsung. Kamu dapat menempatkan unit blower AC pada ruang jemur atau area semi indoor.
5. Hindari Penggunaan Perangkat Elektronik
Perangkat elektronik seperti komputer, televisi, dan lampu dapat menghasilkan panas tambahan dalam ruangan.
Jadi, jika ingin mendapatkan suhu AC paling dingin, kamu dapat mematikan perangkat elektronik yang tidak digunakan untuk mengurangi beban kerja AC.
6. Ventilasi Tambahan
Menggunakan ventilasi tambahan seperti exhaust fan dapat membantu mengeluarkan udara panas dari ruangan, sehingga AC dapat bekerja lebih efektif. Terlebih jika ruangan kamu memiliki ukuran yang cukup luas.
Perawatan AC untuk Suhu Paling Dingin
Setelah mengikuti langkah dan tips tambahan untuk mengatur AC agar menghasilkan suhu paling dingin di atas, selanjutnya kamu juga harus mengetahui cara merawat AC untuk dapat memaksimalkan kinerja penggunaan dan memperpanjang masa pakai AC!
1. Bersihkan Filter Udara
Filter udara yang bersih memastikan aliran udara yang lancar dan mencegah penumpukan debu yang dapat mengurangi efisiensi pendinginan. Bersihkan atau ganti filter udara setiap satu hingga dua bulan sekali. Kamu juga bisa pertimbangkan sesuai dengan frekuensi penggunaan dan kondisi lingkungan di mana AC ditempatkan.
2. Periksa dan Bersihkan Evaporator dan Kondensor
Evaporator dan kondensor juga termasuk dalam komponen utama dalam sistem pendinginan AC. Debu dan kotoran yang menumpuk pada komponen ini dapat menghambat kinerjanya.
Pastikan untuk membersihkan evaporator dan kondensor secara berkala sesuai dengan informasi yang tertera dalam panduan penggunaan, atau meminta bantuan teknisi profesional.
3. Periksa Level Refrigeran
Refrigeran adalah zat pendingin yang digunakan dalam proses pendinginan AC. Level refrigeran yang rendah dapat mengurangi kemampuan AC untuk mendinginkan ruangan.
Jika kamu merasa AC tidak mendinginkan ruangan dengan optimal, meskipun sudah diatur ke suhu terendah, ada kemungkinan level refrigeran perlu diisi ulang.
4. Periksa dan Bersihkan Drainase
Saluran drainase AC berfungsi untuk mengeluarkan air yang dihasilkan selama proses pendinginan. Saluran yang tersumbat dapat menyebabkan air tergenang dan mengurangi efisiensi AC. Kamu juga harus melakukan pemeriksaan dan membersihkan saluran drainase secara berkala.
5. Periksa Kabel dan Koneksi Listrik
Pastikan kabel dan koneksi listrik AC dalam kondisi baik dan tidak ada yang longgar atau rusak. Koneksi listrik yang baik dapat memastikan AC dapat bekerja dengan optimal dan aman.
Siap mendapatkan ruangan super dingin yang membuat ruangan kamu makin nyaman ditinggali? Jakmall punya pilihan rekomendasi perlengkapan pendingin ruangan seperti kipas angin, hingga dekorasi lainnya.
Tunggu apa lagi? Segera penuhi kebutuhan kamu di Jakmall, sekarang juga!
